PUISI SYAHDU

Ada yang hilang tapi tak dicari Ada yang patah tapi bukan dahan Ada yang retak tapi bukan cermin Dan ada yang tanggal tapi bukan gigi Selain dirimu sendiri Pasang akan surut Orang lain tak bisa memberimu lebih Datang akan pergi Apalagi mengerti Yang hidup pasti akan mati Terpuruk juga pasti akan bangkit Orang lain terkadang tak akan perduli Selain dirimu sendiri Sekalipun umur kita mungkin kurang Sudahi sedihmu Tata kembali hidupmu Tumbuhkan patah hatimu Dengan senyum dan jiwa kuatmu Terang pasti akan datang Jalan masih panjang Sekalipun semua belum sesuai harapmu Sekalipun gelap sedang menghadang Mulailah andalkan dirimu Sekalipun orang-orang meremehkanmu Tabahkan hatimu Kita kuat karena satu alasan Kelak kita akan patah kembali Kita hidup untuk satu tujuan Dirimu ... dan bahagiamu Atas hidupmu ... dan masa depanmu Mungkin Tak ada jaminan semua akan baik-baik saja Yakinlah Namun, bukan berarti kita har...

Sumber :  Line.me beberapa ruang masih disediakan lalu kata terlalu lama diendapkan walau kita tahu dan tak melaju sampai tak menentu: mati kutu siapa berani menentang keputusan kurapal jemarimu melompong getir tak lagi nikmat disantap kemerdekaan kita jauh menetap kaki jadi kaku tumpul tak menyusul kumpul luka sampai tiba dipikul di bibir jurang nestapa kita terlena lalu mata mati menatap renjana hening mengenang ingin tegang ketika tanya tak lagi ikut meradang kita tenggelam dalam ombak air mata berselimut doa setiap ibadah kata - - - mesinketik More ? Add official Batasajak:  Klik here

Hay jiwa ..... Hey jiwa bersabarlah Mungkin saat ini gundah Yang mungkin lagi diterpa masalah Dan mungkin hanya harus pasrah Aku tau ... Kau pasti lelah bukan ? Lelah menghadapi kehidupan yang selalu dihampiri dengan situasi yang tidak engkau inginkan Kenyataan yang tidak sesuai dengan yang engkau harapkan Dan berujung kegelisahan Jangan gundah wahai jiwa Percayalah !! Kau bisa menghadapinya Jangan menyerah Apalagi putus asa Stay strong and be humble

Namamu sudah melegenda seantero raga kalau tak percaya, bisa kau tanya kepada sepasang netra lalu isi kepala Ingat tidak? Gigi bungsuku yang pekan lalu tumbuh sekarang dia merengek, mengeluh bosan katanya, mendengar tentangmu yang keduapuluh siapa suruh- kau yang semakin hari semakin acuh aku jadi makin gaduh! Mungkin besok kita harus bertemu? diujung jalan, di kedai kopi favoritmu kita bisa bahas rencana bertamasya ke antariksa! juga berdebat perihal lebih kuat naga atau raksasa Denganmu, yang tenggelam dalam kopi pahit tanpa susu dan aku, yang dalam diam menyimpan senyummu di saku. -untuk kunikmati kalau rindu! Jakarta, 24 Maret 2020 Sumber :  Klik disini #OriginibukanOnigiri

Kala itu aku dibuat seakan memiliki semesta Kau yang selalu membuat aku tersiksa Menciptakan rindu , malah sampai candu Mengukir kasih yang justru menjadi kisah Cerita yang seharusnya berkesan Sekarang malah jadi kenangan yang menyakitkan Perlahan kau hapus memori bersama Menyuguhkan luka ,aku dan keluarga Yang dulu menjanjikan masa depan Tapi sekarang kau malah pergi meningggalkan Untuk apa singgah kalau tak ada kata sungguh - Agipalfarizy -